KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ridwan Djamaluddin telah resmi menempati posisi Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) yang baru. Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) pun menggantungkan sejumlah harapan, utamanya untuk merealisasikan tata niaga nikel domestik. Sekretaris Jenderal APNI Meidy Katrin Lengkey membeberkan sejumlah pekerjaan rumah yang perlu dikerjakan oleh Ridwan dan jajarannya di Ditjen Minerba Kementerian ESDM. Pertama, terkait implementasi Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 11 Tahun 2020, atau regulasi yang mengatur tentang tata niaga nikel domestik yang mengacu pada Harga Patokan Mineral (HPM). Baca Juga: Ini agenda prioritas Ridwan Djamaluddin sebagai Dirjen Minerba yang baru
Aturan tata niaga nikel domestik terlaksana, ini harapan APNI untuk dirjen minerba
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ridwan Djamaluddin telah resmi menempati posisi Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) yang baru. Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) pun menggantungkan sejumlah harapan, utamanya untuk merealisasikan tata niaga nikel domestik. Sekretaris Jenderal APNI Meidy Katrin Lengkey membeberkan sejumlah pekerjaan rumah yang perlu dikerjakan oleh Ridwan dan jajarannya di Ditjen Minerba Kementerian ESDM. Pertama, terkait implementasi Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 11 Tahun 2020, atau regulasi yang mengatur tentang tata niaga nikel domestik yang mengacu pada Harga Patokan Mineral (HPM). Baca Juga: Ini agenda prioritas Ridwan Djamaluddin sebagai Dirjen Minerba yang baru