Aturan TKDN untuk ponsel 4G LTE segera dirilis



JAKARTA. Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) soal pedoman teknis kandungan dalam negeri (TKDN) untuk ponsel 4G long term evolution (LTE) sebentar lagi terbit. Legal drafting dari aturan ini ditargetkan segera terselesaikan untuk dapat diteken oleh Menteri.

Dirjen Industri Logam Mesin Alat Transpprtasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian (Kemperin) I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan, beberapa opsi telah dibuat dalam penetapan aturan tentang TKDN ini.

"Dengan berbagai konsekuensinya kita buat. Nanti pak menteri yang memutuskan. Kita memberikan berbagai konsekuensi," kata Putu, pekan lalu.


Putu mengatakan, penerapan TKDN ini akan berhubungan langsung dengan investasi. Dengan kandungan lokal yang besar untuk memproduksi ponsel, maka investasi yang dikeluarkan oleh produsen tersebut di dalam negeri akan semakin naik pula.

Salah satu opsi dalam penerapan TKDN untuk produk hardware adalah 70% manufaktur, 20% development dan 10% software. Sementara untuk produk software opsinya adalah sebesar 70% untuk aplikasi, development 20% dan hardware 10%.

Sekadar catatan, saat ini aturan tentang lokal konten diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 69 Tahun 2014 tentang Perhitungan TKDN. Dalam revisi aturan ini kalkulasi software dan komponen kreatif diperhitungkan dalam TKDN.

Aturan ini juga akan didukung dari kebijakan Kementerian Perdagangan (Kemdag). Akhir Mei lalu Kemdag telah menerbitkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 41/M-DAG/PER/5/2016 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 82/M-DAG/PER/12/2012 tentang Ketentuan Impor Telepon Seluler, Komputer Genggam (handheld), dan Komputer Tablet.

Editor: Yudho Winarto