KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Standardisasi pembayaran berbasis kode respon cepat atau QR Code Indonesian Standard (QRIS) berbasis Costumer Presented Mode (CPM) akan diimplementasikan tahun ini. Sejak 29 Februari telah dilakukan piloting atau program percontohan QRIS CPM tersebut hingga empat bulan ke depan. Perbankan telah mempersiapkan diri untuk implementasi QRIS CPM tersebut. Nantinya konsumen akan memiliki QR code sendiri dalam melakukan transaksi untuk kemudian dibaca oleh merchant. Dengan begitu, transaksi QR juga akan bisa dilakukan lewat gadget jadul. Baca Juga: BTN: Buyback saham bukan dalam bentuk treasury stock
Bank sudah siapkan sistem untuk implementasikan QRIS berbasis CPM
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Standardisasi pembayaran berbasis kode respon cepat atau QR Code Indonesian Standard (QRIS) berbasis Costumer Presented Mode (CPM) akan diimplementasikan tahun ini. Sejak 29 Februari telah dilakukan piloting atau program percontohan QRIS CPM tersebut hingga empat bulan ke depan. Perbankan telah mempersiapkan diri untuk implementasi QRIS CPM tersebut. Nantinya konsumen akan memiliki QR code sendiri dalam melakukan transaksi untuk kemudian dibaca oleh merchant. Dengan begitu, transaksi QR juga akan bisa dilakukan lewat gadget jadul. Baca Juga: BTN: Buyback saham bukan dalam bentuk treasury stock