Banyak keuntungannya, begini cara investasi emas digital



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berinvestasi di instrumen lindung nilai seperti emas, diyakini mampu mengurangi risiko kerugian investor di masa depan. Bahkan, pilihan investasi emas digital dianggap lebih fleksibel dan mengurangi risiko kehilangan emas fisik.

"Dengan menyimpan emas digital di Treasury, artinya menghilangkan risiko menyimpan emas secara fisik atau batangan. Apalagi menyimpan emas digital bebas dari biaya simpan, harga beli dan jual transparan, serta transaksi terjamin dan tercatat di lembaga kriling," kata Bisnis Analis Treasury Fahlevi Dzulfikar kepada Kontan.co.i, Senin (24/8).

Mesipun begitu, Fahlevi juga mengakui di jangka pendek, harga emas berpotensi turun. Sedangkan di jangka panjang, tren harga berpotensi besar untuk naik lebih tinggi.


Baca Juga: Investasi emas digital layak dilirik, ini alasannya

Berdasarkan data Treasury per 21 Agustus 2020, kenaikan harga emas di platform tersebut sudah naik 32,8% jika dibandingkan tahun lalu. Bahkan sudah naik 64,7% jika dibandingkan dengan harga 3 tahun lalu, bahkan meroket 76,3% dibandingkan level harga emas 5 tahun lalu.

Selanjutnya, agar bisa melihat potensi kenaikan harga emas dengan lebih menyeluruh, investor dianjurkan untuk memperhatikan empat hal, di antaranya:

Pertama, permintaan dan penawaran emas memiliki keterbatasan produksi. Di sisi lain, permintaan emas cenderung meningkat dari tahun ke tahun, sehingga tren harga emas diyakini akan selalu meningkat.

Editor: Yudho Winarto