Berikut 5 negara yang beri persetujuan penggunaan darurat vaksin virus corona Pfizer



KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Semakin banyak negara yang memberi persetujuan penggunaan darurat vaksin virus corona baru buatan Pfizer dan BioNTech. Terakhir, Amerika Serikat (AS). 

"Vaksin pertama akan diberikan dalam waktu kurang dari 24 jam," kata Presiden AS Donald Trump dalam video yang di-posting di Twitter, Jumat (11/12). 

"Saya dengan bangga mengatakan, kami memastikan vaksin ini akan gratis untuk semua orang Amerika," ujarnya seperti dikutip Reuters.


"Amerika Serikat adalah negara pertama di dunia yang memproduksi vaksin yang terbukti aman dan efektif. Pencapaian hari ini mengingatkan akan potensi Amerika yang tidak terbatas," imbuh Trump.

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengatakan, pihaknya memberikan otorisasi penggunaan darurat untuk vaksin Pfizer-BioNTech, yang terbukti 95% efektif mencegah virus corona mengacu uji coba tahap akhir.

Baca Juga: WHO: Orang-orang tidak boleh terlalu cemas, ada kandidat vaksin corona lain

Menurut FDA, vaksin bisa diberikan kepada orang yang berusia 16 tahun ke atas. Petugas medis dan orangtua di panti jompo akan menjadi penerima utama dari putaran pertama 2,9 juta dosis.

Vaksin Pfizer-BioNTech pertama kali disetujui di Inggris awal bulan ini, dan penduduk Inggris mulai menerima suntikan pada hari Selasa (8/12) lalu. 

5 negara beri persetujuan 

Sementara Kanada pada Rabu (9/12) menyetujui penggunaan darurat vaksin virus corona buatan Pfizer dan BioNTech. Vaksinasi massal akan mulai bergulir minggu depan.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan di hadapan parlemen, persetujuan penggunaan darurat vaksin virus corona itu adalah "hari yang baik untuk orang Kanada".

Baca Juga: Beberapa minggu lagi, WHO beri keputusan persetujuan penggunaan vaksin virus corona

Editor: S.S. Kurniawan