KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggunaan transaksi non-tunai melalui BI Fast semakin tinggi. Sepanjang Januari-Mei 2022, Bank Indonesia (BI) mencatat frekuensi transaksi BI Fast mencapai 85,3 juta dengan nilai mencapai Rp 320,6 triliun. Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran (DKSP) Filianingsih Hendarta memperkirakan, transaksi BI Fast akan mencapai Rp 811 triliun hingga akhir tahun 2022. "Transaksi dengan BI Fast akan terus meningkat karena ada perluasan kanal pembayaran yang bermacam - macam, bukan hanya internet banking, tapi juga mobile banking bahkan bisa juga melalui teller kasir di kantor cabang," katanya baru-baru ini.
Berikut Daftar 52 Peserta BI Fast Hingga Juni 2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggunaan transaksi non-tunai melalui BI Fast semakin tinggi. Sepanjang Januari-Mei 2022, Bank Indonesia (BI) mencatat frekuensi transaksi BI Fast mencapai 85,3 juta dengan nilai mencapai Rp 320,6 triliun. Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran (DKSP) Filianingsih Hendarta memperkirakan, transaksi BI Fast akan mencapai Rp 811 triliun hingga akhir tahun 2022. "Transaksi dengan BI Fast akan terus meningkat karena ada perluasan kanal pembayaran yang bermacam - macam, bukan hanya internet banking, tapi juga mobile banking bahkan bisa juga melalui teller kasir di kantor cabang," katanya baru-baru ini.