KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada tahun lalu PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan 51 emiten anyar, lebih sedikit dari tahun 2019 yang mencapai 55 emiten. Meski demikian, Indonesia tercatat sebagai bursa dengan jumlah initial public offering (IPO) terbanyak di kawasan ASEAN. Dana yang dihimpun melalui IPO mencapai Rp 5,495 triliun sepanjang tahun 2020. Sedangkan untuk tahun ini, BEI memasang target IPO yang cukup moderat yakni 30 emiten. Walau lebih mini dibanding tahun-tahun sebelumnya, dalam acara Seremoni Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2021 Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berharap, jumlah nilai emisi yang dihimpun akan signifikan.
Berikut sektor saham IPO yang layak dipertimbangkan pada 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada tahun lalu PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan 51 emiten anyar, lebih sedikit dari tahun 2019 yang mencapai 55 emiten. Meski demikian, Indonesia tercatat sebagai bursa dengan jumlah initial public offering (IPO) terbanyak di kawasan ASEAN. Dana yang dihimpun melalui IPO mencapai Rp 5,495 triliun sepanjang tahun 2020. Sedangkan untuk tahun ini, BEI memasang target IPO yang cukup moderat yakni 30 emiten. Walau lebih mini dibanding tahun-tahun sebelumnya, dalam acara Seremoni Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2021 Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berharap, jumlah nilai emisi yang dihimpun akan signifikan.