KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) menggeser posisi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dalam penguasaan produk nikel di Indonesia dalam empat tahun terakhir. Berdasarkan data Kementerian ESDM, IMIP sudah menguasai 50% dari produksi hilir nikel di Indonesia pada 2018. Porsi Vale susut jadi 22% dan Antam hanya 5% saja. Padahal, Vale masih menguasai produksi nikel dengan porsi 77% pada tahun 2014. Ketika itu, Antam memiliki pangsa pasar 19% dan perusahaan lainnya sebesar 3%. Perusahaan nikel BUMN itu juga sudah tersalip oleh Virtue Dragon yang memegang porsi produksi nikel sebesar 11%, Harita Group 6% dan perusahaan lainnya sebesar 6%.
Bukan Antam ataupun INCO, ini penguasa terbesar pangsa pasar nikel nasional
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) menggeser posisi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dalam penguasaan produk nikel di Indonesia dalam empat tahun terakhir. Berdasarkan data Kementerian ESDM, IMIP sudah menguasai 50% dari produksi hilir nikel di Indonesia pada 2018. Porsi Vale susut jadi 22% dan Antam hanya 5% saja. Padahal, Vale masih menguasai produksi nikel dengan porsi 77% pada tahun 2014. Ketika itu, Antam memiliki pangsa pasar 19% dan perusahaan lainnya sebesar 3%. Perusahaan nikel BUMN itu juga sudah tersalip oleh Virtue Dragon yang memegang porsi produksi nikel sebesar 11%, Harita Group 6% dan perusahaan lainnya sebesar 6%.