Catat, ini metode dan daftar pertanyaan sensus penduduk online



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sensus penduduk resmi bergulir 15 Februari lalu. Metodenya adalah sensus online. Sementara sensus offline akan berlangsung pada Juli 2020 mendatang.

Penyelenggaranya, tentu saja, Pemerintah Indonesia melalui Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Dalam Negeri. Pengisian  sensus online bisa Anda lakukan melalui laman https://sensus.bps.go.id.

Sensus penduduk tahun ini berlaku untuk warga negara Indonesia (WNI) dan warga negara asing (WNA) yang telah atau akan tinggal selama minimal satu tahun di Indonesia.


Baca Juga: Pesan penting dari BPS: Hati-hati penipuan berkedok sensus penduduk

Menurut situs BPS, kedua metode pengumpulan data (online dan offline) terbagi kembali menjadi tiga cara sebagai berikut:

  • CAWI (Computer Assisted Web Interviewing)
  • CAPI (Computer Assisted Personal Interviewing)
  • PAPI (Pencil and Paper Interviewing)
"Online lewat web itu CAWI. Offline itu dengan PAPI menggunakan kuesioner kertas, dan CAPI menggunakan HP," kata Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan BPS Nurma Widayanti kepada Kompas.com.

Menurut Nurma, pengisian sensus online yang tengah berjalan saat ini adalah metode CAWI. Sedang untuk sensus offline yang akan berlangsung Juli mendatang menggunakan CAPI dan PAPI.

Baca Juga: Jika enggan didatangi petugas saat sensus penduduk 2020, Anda bisa lakukan cara ini

Pada metode CAPI, yang tergolong sensus offline, tetap dengan bantuan petugas meski menggunakan ponsel. "PAPI dan CAPI dengan wawancara oleh petugas. Untuk CAPI, kami menggunakan HP petugas," ujar Nurma.

Editor: S.S. Kurniawan