KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja keuangan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) belum tumbuh positif di tengah pemulihan ekonomi masih dibayangi sentimen negatif dari pandemi Covid-19. Di satu sisi, SMGR meluncurkan produk baru yang berpotensi menyokong kinerja di tahun ini. Berdasarkan laporan kinerja keuangan kuartal I-2021, pendapatan SMGR turun 5,8% year on year (yoy) menjadi Rp 8,08 triliun. Sementara, laba bersih berhasil naik 0,87% yoy menjadi Rp 450,36 miliar. CEO Indosurya Sekuritas William Surya WIjaya melihat secara umum pembangunan infrastruktur dan properti hingga saat ini masih melambat.
Dua analis ini rekomendasikan buy SMGR, ini alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja keuangan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) belum tumbuh positif di tengah pemulihan ekonomi masih dibayangi sentimen negatif dari pandemi Covid-19. Di satu sisi, SMGR meluncurkan produk baru yang berpotensi menyokong kinerja di tahun ini. Berdasarkan laporan kinerja keuangan kuartal I-2021, pendapatan SMGR turun 5,8% year on year (yoy) menjadi Rp 8,08 triliun. Sementara, laba bersih berhasil naik 0,87% yoy menjadi Rp 450,36 miliar. CEO Indosurya Sekuritas William Surya WIjaya melihat secara umum pembangunan infrastruktur dan properti hingga saat ini masih melambat.