KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi pendapatan negara hingga akhir Juli 2019 tercatat senilai Rp1.052,8 triliun atau mencapai 48,6% dari target Rp2.165,1 triliun. Realisasi tersebut sekaligus mencatatkan pertumbuhan 5,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari nilai pendapatan negara tersebut, realisasi penerimaan pajak tercatat senilai Rp705,59 triliun atau 44,73% dari target Rp1.577,56 triliun. Penerimaan pajak tujuh bulan pertama 2019 tersebut tercatat hanya tumbuh 2,68%. Melihat performa tersebut, pemerintah berencana untuk melakukan efisiensi di beberapa pos belanja. Ekonom Standard Chartered Aldian Taloputra berpendapat, jika langkah yang akan dilakukan pemerintah merupakan hal yang wajar. Mengingat perlambatan ekonomi global masih terus berlangsung.
Ekonom Stanchart: Agar ekonomi melaju kencang, investasi harus terus didongkrak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi pendapatan negara hingga akhir Juli 2019 tercatat senilai Rp1.052,8 triliun atau mencapai 48,6% dari target Rp2.165,1 triliun. Realisasi tersebut sekaligus mencatatkan pertumbuhan 5,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari nilai pendapatan negara tersebut, realisasi penerimaan pajak tercatat senilai Rp705,59 triliun atau 44,73% dari target Rp1.577,56 triliun. Penerimaan pajak tujuh bulan pertama 2019 tersebut tercatat hanya tumbuh 2,68%. Melihat performa tersebut, pemerintah berencana untuk melakukan efisiensi di beberapa pos belanja. Ekonom Standard Chartered Aldian Taloputra berpendapat, jika langkah yang akan dilakukan pemerintah merupakan hal yang wajar. Mengingat perlambatan ekonomi global masih terus berlangsung.