KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekspor minyak sawit Indonesia masih menunjukkan kenaikan hingga 2019. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mencatat, ekspor crude palm oil (CPO) termasuk produk turunannya di 2019 sebesar 36,17 juta ton, tumbuh 4,2% dari tahun 2018 yang sebesar 34,7 juta ton. Ketua Umum Gapki Joko Supriyono merinci, komposisi ekspor sawit tersebut terbagi atas ekspor produk olahan CPO sebesar 68%, CPO sebesar 20%, biodiesel sebesar 3% dan oleokimia sebesar 9%. Baca Juga: Tembus 51,8 juta ton, produksi minyak sawit Indonesia tumbuh 9% di tahun 2019
Ekspor minyak sawit tahun 2019 naik 4,2% jadi 36,1 juta ton, bagaimana di tahun 2020?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekspor minyak sawit Indonesia masih menunjukkan kenaikan hingga 2019. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mencatat, ekspor crude palm oil (CPO) termasuk produk turunannya di 2019 sebesar 36,17 juta ton, tumbuh 4,2% dari tahun 2018 yang sebesar 34,7 juta ton. Ketua Umum Gapki Joko Supriyono merinci, komposisi ekspor sawit tersebut terbagi atas ekspor produk olahan CPO sebesar 68%, CPO sebesar 20%, biodiesel sebesar 3% dan oleokimia sebesar 9%. Baca Juga: Tembus 51,8 juta ton, produksi minyak sawit Indonesia tumbuh 9% di tahun 2019