KONTAN.CO.ID - BEIJING. Enam perusahaan swasta di salah satu provinsi terkaya di China mengalami gagal bayar (default) atas utangnya dalam tiga bulan terakhir. Dengan jumlah utang keenam perusahaan mencapai 68,1 miliar yuan (US$ 9,7 miliar), kesulitan di Shandong telah mengguncang investor berpengalaman sekalipun. Melansir Bloomberg, masalahnya bukan tentang default itu sendiri -provinsi lain telah mengalami kondisi yang lebih buruk. Ini adalah praktik umum di antara perusahaan Shandong untuk menjamin utang satu sama lain. Perusahaan tidak harus mengumumkan kewajiban ini kepada publik, sehingga membuat investor bertanya-tanya siapa yang terlibat dan berapa banyak nilai utang tersebut. Padahal, perekonomian industri provinsi ini begitu kuatnya. Namun, kuatnya ikatan antar perusahaan swasta provinsi Shandong mengancam untuk menyeret turun mereka semua bersama-sama.
Enam kasus gagal bayar di provinsi terkaya China bikin investor was-was
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Enam perusahaan swasta di salah satu provinsi terkaya di China mengalami gagal bayar (default) atas utangnya dalam tiga bulan terakhir. Dengan jumlah utang keenam perusahaan mencapai 68,1 miliar yuan (US$ 9,7 miliar), kesulitan di Shandong telah mengguncang investor berpengalaman sekalipun. Melansir Bloomberg, masalahnya bukan tentang default itu sendiri -provinsi lain telah mengalami kondisi yang lebih buruk. Ini adalah praktik umum di antara perusahaan Shandong untuk menjamin utang satu sama lain. Perusahaan tidak harus mengumumkan kewajiban ini kepada publik, sehingga membuat investor bertanya-tanya siapa yang terlibat dan berapa banyak nilai utang tersebut. Padahal, perekonomian industri provinsi ini begitu kuatnya. Namun, kuatnya ikatan antar perusahaan swasta provinsi Shandong mengancam untuk menyeret turun mereka semua bersama-sama.