KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) cenderung bergerak sideways dan masih akan berlanjut ke depannya, seiring sikap pelaku pasar yang masih akan wait and see. CEO Edvisor.id, Praska Putrantyo, mengatakan per 6 April 2023 secara year to date (YTD) pergerakan IHSG cenderung sideways dalam kisaran 6.530-6.950 dikarenakan investor sudah memprediksi rilis kinerja emiten sepanjang 2022 mayoritas bertumbuh dibanding 2021 sehingga tidak terlalu mendongkrak IHSG secara keseluruhan. "Tambah lagi, saham-saham big caps masih relatif melemah di periode yang sama, di antaranya seperti sektor Keuangan, Energi, Infrastruktur, dan Barang Konsumen Primer," Jelasnya kepada Kontan.co.id, (7/4).
IHSG Bergerak Sideways, Cermati Penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) cenderung bergerak sideways dan masih akan berlanjut ke depannya, seiring sikap pelaku pasar yang masih akan wait and see. CEO Edvisor.id, Praska Putrantyo, mengatakan per 6 April 2023 secara year to date (YTD) pergerakan IHSG cenderung sideways dalam kisaran 6.530-6.950 dikarenakan investor sudah memprediksi rilis kinerja emiten sepanjang 2022 mayoritas bertumbuh dibanding 2021 sehingga tidak terlalu mendongkrak IHSG secara keseluruhan. "Tambah lagi, saham-saham big caps masih relatif melemah di periode yang sama, di antaranya seperti sektor Keuangan, Energi, Infrastruktur, dan Barang Konsumen Primer," Jelasnya kepada Kontan.co.id, (7/4).