KONTAN.CO.ID - JAKARTA. India memasuki masa lockdown selama 21 hari untuk meredam penyebaran pandemi Corona. Padahal, India menjadi pasar utama untuk ekspor batubara Indonesia setelah China. Sebagai gambaran, dalam catatan Kontan.co.id, pada tahun 2018 lalu, ekspor batubara ke pasar China memiliki porsi 25,7%. Sementara penjualan ke India sebanyak 21,9% dari ekspor batubara Indonesia. Sementara berdasarkan data dari anggota Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI), ekspor batubara ke India mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir. Pada tahun 2017, ekspor batubara Indonesia ke India sebesar 90,51 juta ton. Setahun kemudian, jumlahnya naik 7,7% menjadi 97,24 juta ton. Lalu, ekspor batubara Indonesia bertambah 3,86% menjadi 101 juta ton sepanjang tahun 2019. Baca Juga: Pemerintah India kucurkan US$ 23 miliar bagi warga miskin akibat kebijakan lockdown
India terapkan kebijakan lockdown, begini kata pelaku usaha sektor batubara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. India memasuki masa lockdown selama 21 hari untuk meredam penyebaran pandemi Corona. Padahal, India menjadi pasar utama untuk ekspor batubara Indonesia setelah China. Sebagai gambaran, dalam catatan Kontan.co.id, pada tahun 2018 lalu, ekspor batubara ke pasar China memiliki porsi 25,7%. Sementara penjualan ke India sebanyak 21,9% dari ekspor batubara Indonesia. Sementara berdasarkan data dari anggota Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI), ekspor batubara ke India mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir. Pada tahun 2017, ekspor batubara Indonesia ke India sebesar 90,51 juta ton. Setahun kemudian, jumlahnya naik 7,7% menjadi 97,24 juta ton. Lalu, ekspor batubara Indonesia bertambah 3,86% menjadi 101 juta ton sepanjang tahun 2019. Baca Juga: Pemerintah India kucurkan US$ 23 miliar bagi warga miskin akibat kebijakan lockdown