KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) memproyeksikan penjualan ponsel pintarnya dapat terus tumbuh di tahun ini. Perusahaan elektronik ini pun menyiapkan sejumlah strategi penjualan ponsel di tengah maraknya peluncuran ponsel 5G. 

Senior General Manager National Sales Sharp Electronics Indonesia, Andri Adi Utomo menjelaskan di tahun ini persaingan smartphone masih sangat ketat. Apalagi semua pemain berbondong-bondong mengeluarkan model smartphone terbarunya. 

“Persaingan masih sangat ketat karena semua pemain banyak mengeluarkan model barunya untuk menyikapi melemahnya permintaan akibat pandemi,” kata Andri saat dihubungi KONTAN, Jumat (22/1). 

Baca Juga: Sabar, pre order Oppo Reno5 5G baru dibuka pada 25 Januari

Untuk itu, Sharp juga baru saja meluncurkan line up terbaru Aquos yakni Aquos Sense4 Plus. Peluncuran tersebut diharapkan bisa meningkatkan penjualan lima kali lipat hingga 10 kali lipat dibandingkan sebelumnya. 

Sementara, untuk ponsel 5G Andri mengatakan saat ini keluaran produk 5G masih dalam tahap pengembangan sehingga pihaknya masih enggan memberikan informasi lebih lanjut.  “Untuk produk 5G Sharp saat ini masih dalam pengembangan,” tambahnya. 

Lebih lanjut Andri pun bilang, untuk memacu penjualan ponsel tahun ini, Sharp telah menyiapkan sejumlah strategi dari sisi distribusi maupun marketing.  

Dari sisi distribusi, Sharp telah menggandeng pemain Smartphone Club dengan Aquos Smartphone Club. Langkah ini dilakukan sebagai upaya perusahaan memperluas cakupan area penjualan, sehingga dapat memudahkan konsumen untuk memperoleh produk smartphone terbaru milik Sharp Indonesia. 

Baca Juga: Genjot penjualan, OPPO menerapkan strategi tukar tambah ponsel lama

Dengan demikian, Sharp pun optimistis target di tahun 2021 akan tercapai. Hal ini didorong oleh masuknya produk baru tersebut dengan harga yang lebih kompetitif yakni Sharp Aquos Sense4 Plus. 

Adapun dari sisi marketing, Sharp akan memberikan penawaran menarik untuk pelanggan yang membeli produk Aquos Sense4 Plus di masa pre-order. 

Editor: Tendi Mahadi