KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri Kelapa Sawit merupakan komoditas yang sangat strategis bagi Indonesia. Dalam perspektif perdagangan luar negeri, industri sawit memberikan kontribusi signifikan bagi ekspor Indonesia. Pada tahun 2019, ekspor Kelapa Sawit, Crude Palm Oil (CPO) dan produk turunannya menyumbang sebesar US$ 21,79 miliar atau 12,1% terhadap total ekspor non-migas atau sebesar 11,2% terhadap total ekspor Indonesia. Sepanjang periode bulan Januari–September 2020, ekspor Kelapa Sawit, CPO dan turunannya mencapai UU$ 14,05 miliar atau ber kontribusi terhadap ekspor non migas sebesar 12,63%. Sawit juga merupakan sektor padat karya (labor intensive) sehingga membantu menciptakan banyak lapangan kerja. Saat ini, industri sawit menyerap tenaga kerja langsung sebanyak 5,3 juta orang atau sejumlah 21,2 juta anggota keluarga yang hidup dari Sawit .
Jadi komoditas strategis, Wamendag janji tingkatkan kampanye positif terhadap sawit
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri Kelapa Sawit merupakan komoditas yang sangat strategis bagi Indonesia. Dalam perspektif perdagangan luar negeri, industri sawit memberikan kontribusi signifikan bagi ekspor Indonesia. Pada tahun 2019, ekspor Kelapa Sawit, Crude Palm Oil (CPO) dan produk turunannya menyumbang sebesar US$ 21,79 miliar atau 12,1% terhadap total ekspor non-migas atau sebesar 11,2% terhadap total ekspor Indonesia. Sepanjang periode bulan Januari–September 2020, ekspor Kelapa Sawit, CPO dan turunannya mencapai UU$ 14,05 miliar atau ber kontribusi terhadap ekspor non migas sebesar 12,63%. Sawit juga merupakan sektor padat karya (labor intensive) sehingga membantu menciptakan banyak lapangan kerja. Saat ini, industri sawit menyerap tenaga kerja langsung sebanyak 5,3 juta orang atau sejumlah 21,2 juta anggota keluarga yang hidup dari Sawit .