KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya pemerintah dalam mengarahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencapai angka surplus dalam keseimbangan primer tampaknya akan semakin berat. Ketidakpastian dan perlambatan ekonomi global maupun domestik menjadi tantangan dalam mendorong penerimaan negara, terutama pajak, sekaligus mengendalikan belanja negara yang menjadi andalan stimulus ekonomi saat ini. Seperti yang diketahui, keseimbangan primer merupakan total pendapatan negara dikurangi belanja negara, di luar pembayaran bunga utang. Apabila keseimbangan primer bernilai negatif, artinya belanja negara masih lebih besar daripada penerimaan, begitu pun sebaliknya.
Jalan berliku menuju surplus keseimbangan primer
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya pemerintah dalam mengarahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencapai angka surplus dalam keseimbangan primer tampaknya akan semakin berat. Ketidakpastian dan perlambatan ekonomi global maupun domestik menjadi tantangan dalam mendorong penerimaan negara, terutama pajak, sekaligus mengendalikan belanja negara yang menjadi andalan stimulus ekonomi saat ini. Seperti yang diketahui, keseimbangan primer merupakan total pendapatan negara dikurangi belanja negara, di luar pembayaran bunga utang. Apabila keseimbangan primer bernilai negatif, artinya belanja negara masih lebih besar daripada penerimaan, begitu pun sebaliknya.