KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memastikan bahwa pemerintah akan membayar kewajibannya kepada pemegang polis PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Merujuk janjinya, pembayaran akan mulai dilakukan pada akhir Maret nanti. “Akhir Maret, kami akan membayar polis jatuh tempo Jiwasraya,” ujar Kartiko Wirjoatmodjo, Wakil Menteri BUMN kepada sejumlah wartawan, termasuk Kontan, Kamis (27/2). Hanya tak semua polis jatuh tempo yang akan dibayar. Pembayaran atas polis jatuh tempo akan dilakulan terlebih dulu untuk produk asuransi tradisional Jiwasraya. “ Jumlahnya sekitar Rp 409,1 miliar,” tandas Tiko, panggilan karib Wamen BUMN. Total polis jatuh tempo Rp 401,1 miliar ini akan diberikan kepada 3.587 pemegang polis Adapun pemegang polis JS Plan juga berkesempatan untuk menerima pembayaran. “Jika mereka sepakat pembayaran polis jatuh tempo dilakukan dengan cicilan,” jelas mantan direktur utama PT Bank Mandiri Tbk itu. Saat ini, Direktur Utama PT Jiwasraya Hexana Trisasongko masih dalam proses negosiasi dengan 17.370 pemegang polis dengan total nilai Rp 16,3 triliun.
Jiwasraya bayar cicilan klaim mulai Maret, begini skema lengkapnya
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memastikan bahwa pemerintah akan membayar kewajibannya kepada pemegang polis PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Merujuk janjinya, pembayaran akan mulai dilakukan pada akhir Maret nanti. “Akhir Maret, kami akan membayar polis jatuh tempo Jiwasraya,” ujar Kartiko Wirjoatmodjo, Wakil Menteri BUMN kepada sejumlah wartawan, termasuk Kontan, Kamis (27/2). Hanya tak semua polis jatuh tempo yang akan dibayar. Pembayaran atas polis jatuh tempo akan dilakulan terlebih dulu untuk produk asuransi tradisional Jiwasraya. “ Jumlahnya sekitar Rp 409,1 miliar,” tandas Tiko, panggilan karib Wamen BUMN. Total polis jatuh tempo Rp 401,1 miliar ini akan diberikan kepada 3.587 pemegang polis Adapun pemegang polis JS Plan juga berkesempatan untuk menerima pembayaran. “Jika mereka sepakat pembayaran polis jatuh tempo dilakukan dengan cicilan,” jelas mantan direktur utama PT Bank Mandiri Tbk itu. Saat ini, Direktur Utama PT Jiwasraya Hexana Trisasongko masih dalam proses negosiasi dengan 17.370 pemegang polis dengan total nilai Rp 16,3 triliun.