KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pada Selasa (18/6/2024), Presiden AS Joe Biden mengumumkan kebijakan baru yakni dengan memberikan kewarganegaraan bagi ratusan ribu imigran ilegal di AS yang menikah dengan warga negara AS. Di tahun pemilu, kebijakan ini sangat kontras dengan kebijakan Partai Republik dan menyaingi rencana deportasi massal Donald Trump. Melansir Reuters, di sebuah acara di Gedung Putih, Biden mengkritik Trump karena memisahkan keluarga migran di perbatasan AS-Meksiko dan menggunakan kata-kata yang menghasut mengenai imigran di AS secara ilegal, termasuk komentar bahwa mereka "meracuni darah negara kita."
Joe Biden Janjikan Kewarganegaraan Bagi Imigran Ilegal yang Menikah dengan warga AS
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pada Selasa (18/6/2024), Presiden AS Joe Biden mengumumkan kebijakan baru yakni dengan memberikan kewarganegaraan bagi ratusan ribu imigran ilegal di AS yang menikah dengan warga negara AS. Di tahun pemilu, kebijakan ini sangat kontras dengan kebijakan Partai Republik dan menyaingi rencana deportasi massal Donald Trump. Melansir Reuters, di sebuah acara di Gedung Putih, Biden mengkritik Trump karena memisahkan keluarga migran di perbatasan AS-Meksiko dan menggunakan kata-kata yang menghasut mengenai imigran di AS secara ilegal, termasuk komentar bahwa mereka "meracuni darah negara kita."