Kasus virus corona melonjak, Malaysia tutup masjid di dua negara bagian



KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Malaysia melaporkan 125 kasus virus corona baru pada Senin (16/3), sehingga jumlah total kasus menjadi 553. Negeri jiran bakal menutup semua masjid di dua negara bagian.

Mengutip Channelnewsasia.com, Menteri Kesehatan Malaysia Adham Baba dalam konferensi pers mengatakan, sebanyak 95 kasus baru terkait dengan pertemuan tablig akbar di sebuah masjid di Sri Petaling, Kuala Lumpur.

"Sekitar 7.000 peserta dari acara tablig telah datang untuk diperiksa," katanya. Sekitar 14.500 warga Malaysia dan 1.500 orang asing menghadiri pertemuan keagamaan massal itu antara 27 Februari dan 1 Maret.


Baca Juga: Cegah virus corona, Singapura perpanjang penutupan masjid

Acara tersebut telah memicu kekhawatiran pembentukan kluster baru, setelah Brunei Darussalam mengonfirmasi beberapa kasus baru selama akhir pekan lalu yang telah menghadiri pertemuan di Malaysia itu.

Pada Minggu (15/3), Malaysia melaporkan, total 243 kasus Covid-19 terkait tablig akbar tersebut.

Malaysia akan menangguhkan acara di semua masjid di dua negara bagian. Melansir surat kabar The Star, di Negara Bagian Negri Sembilan, semua masjid dan surau akan tutup selama 10 hari mulai Selasa (17/3).

Baca Juga: Berapa hari hasil swab tes virus corona keluar? Ini kata Kemenkes

Editor: S.S. Kurniawan