KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wabah corona sejauh ini diklaim belum berdampak terhadap produksi dan penjualan barang tambang mineral dan batubara (minerba) Indonesia. Namun, wabah corona mulai berdampak terhadap pengerjaan proyek smelter di tanah air. Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM Bambang Gatot mengungkapkan, hal tersebut antara lain dialami oleh PT Virtue Dragon Nickel Industry di Konawe, Sulawesi Tenggara. Menurut Bambang, pengerjaan konstruksi proyek pengembangan smelter stainless steel Virtue Dragon terganggu lantaran ratusan pekerja yang berasal dari China belum bisa kembali mengerjakan proyek. Baca Juga: Freeport dan Amman Mineral menunggu rekomendasi ekspor yang baru
Kelanjutan konstruksi proyek smelter dalam ancaman wabah corona
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wabah corona sejauh ini diklaim belum berdampak terhadap produksi dan penjualan barang tambang mineral dan batubara (minerba) Indonesia. Namun, wabah corona mulai berdampak terhadap pengerjaan proyek smelter di tanah air. Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM Bambang Gatot mengungkapkan, hal tersebut antara lain dialami oleh PT Virtue Dragon Nickel Industry di Konawe, Sulawesi Tenggara. Menurut Bambang, pengerjaan konstruksi proyek pengembangan smelter stainless steel Virtue Dragon terganggu lantaran ratusan pekerja yang berasal dari China belum bisa kembali mengerjakan proyek. Baca Juga: Freeport dan Amman Mineral menunggu rekomendasi ekspor yang baru