KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaksana Tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri ( Kemenlu) Teuku Faizasyah mengatakan, WNI di China yang berada di luar Provinsi Hubei boleh pulang secara mandiri ke Indonesia. 

"Yang disarankan adalah pulang secara mandiri. Mengatur kepulangannya dengan travel masing-masing," ujar Faiza ketika dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (14/2). 

Namun, jika dalam proses kepulangan secara mandiri itu para WNI mengalami kendala, bisa meminta bantuan kepada KBRI Beijing. 

Baca Juga: Kemenlu tegaskan 78 WNI kru kapal pesiar Diamond Princess sehat

Selain itu, KBRI juga bisa dimintai saran soal kepulangan ke Tanah Air. 

"Mereka (bisa) menghubungi KBRI untuk difasilitasi. KBRI akan memberi bantuan secara proporsional," lanjut Faiza. 

Penjelasan ini menyusul adanya 21 WNI dari luar Kota Wuhan yang pulang ke Indonesia pada Senin (10/2) lalu. 

Faiza menjelaskan, 21 WNI tersebut sudah memegang surat keterangan sehat dari otoritas setempat sebelum pulang ke Tanah Air. 

"Mereka juga bukan berasal dari Wuhan, tetapi dari (tinggal) di China daratan, wilayah yang tidak terisolasi, " ucap Faiza. 

Diberitakan, Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono mengatakan bahwa 21 WNI yang pulang itu tak akan dikarantina di Natuna. 

Editor: Herlina Kartika Dewi