KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Pemerintah resmi menerapkan penggunaan campuran 35% minyak sawit dalam bahan bakar atau dikenal dengan program biodiesel 35% (B35) secara masif sejak 1 Agustus 2023 lalu. Direktur Jenderal Energi Baru dan Terbarukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yudo Dwiananda Priaadi melaporkan, per September 2023, produksi biodisel 35 (B35) mencapai 8,9 juta kilo liter (KL) atau 68% dari target sebesar 13,15 juta KL. "Hingga September 2023, kontribusi domestik dalam B35 sudah mencapai 8,9 juta kilo liter (68%) serta yang diekspor telah mencapai 121.000 kilo liter,” kata Yudo Indonesia Palm Oil Conference 2023 di Nusa Dua, Kamis (2/11).
Kementerian ESDM: Implementasi B35 Capai 8,9 Juta Kilo Liter Hingga September 2023
KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Pemerintah resmi menerapkan penggunaan campuran 35% minyak sawit dalam bahan bakar atau dikenal dengan program biodiesel 35% (B35) secara masif sejak 1 Agustus 2023 lalu. Direktur Jenderal Energi Baru dan Terbarukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yudo Dwiananda Priaadi melaporkan, per September 2023, produksi biodisel 35 (B35) mencapai 8,9 juta kilo liter (KL) atau 68% dari target sebesar 13,15 juta KL. "Hingga September 2023, kontribusi domestik dalam B35 sudah mencapai 8,9 juta kilo liter (68%) serta yang diekspor telah mencapai 121.000 kilo liter,” kata Yudo Indonesia Palm Oil Conference 2023 di Nusa Dua, Kamis (2/11).