KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi total belanja negara sampai dengan bulan April 2020 adalah sebesar Rp 624,0 triliun, atau setara dengan 23,9% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 di dalam Perpres 54/2020 yang sebesar Rp 2.613,8 triliun. Belanja negara ini tumbuh negatif 1,4% apabila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya atau secara year-on-year (yoy), yaitu sebesar Rp 632,6 triliun. Pertumbuhan negatif ini, utamanya didorong oleh realokasi dan efisiensi pada anggaran belanja barang. Baca Juga: Kemkop UKM membuka pintu kerjasama untuk pengembangan UMKM
Kontraksi belanja negara dinilai sudah tercermin dari banyaknya proyek yang ditunda
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi total belanja negara sampai dengan bulan April 2020 adalah sebesar Rp 624,0 triliun, atau setara dengan 23,9% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 di dalam Perpres 54/2020 yang sebesar Rp 2.613,8 triliun. Belanja negara ini tumbuh negatif 1,4% apabila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya atau secara year-on-year (yoy), yaitu sebesar Rp 632,6 triliun. Pertumbuhan negatif ini, utamanya didorong oleh realokasi dan efisiensi pada anggaran belanja barang. Baca Juga: Kemkop UKM membuka pintu kerjasama untuk pengembangan UMKM