Laba bersih Rukun Raharja (RAJA) anjlok 98,96% di semester I 2020



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mencatatkan pendapatan sebesar US$ 53,01 juta di semester I-2020 atau turun 8,99% (yoy) dibandingkan realisasi pendapatan di semester I-2019 sebesar US$ 58,25 juta.

Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI, beban pokok pendapatan RAJA juga menyusut 9,30% (yoy) dari US$ 49,12 juta di semester I-2019 menjadi US$ 44,55 juta di semester I-2020.

RAJA juga mengalami peningkatan beban bunga sebesar 41,37% (yoy) menjadi US$ 1,23 juta di semester I-2020. Di periode yang sama tahun sebelumnya beban bunga RAJA berada di level US$ 877.230.


Baca Juga: Jabat CEO subholding hulu Pertamina, ini sepak terjang Budiman Parhusip

Tak hanya itu, RAJA turut mengalami kerugian selisih kurs sebesar US$ 758.721 di semester I-2020. Padahal, di semester I-2019 emiten ini meraup laba selisih kurs sebesar US$ 391.981.

Akibatnya, RAJA hanya mampu meraih laba bersih sebesar US$ 33.975 di semester I-2020. Jumlah ini merosot 98,96% (yoy) dibandingkan laba bersih perusahaan di semester I-2019 sebesar US$ 3,28 juta.

Jika ditelusuri, penopang utama pendapatan RAJA masih berasal dari penjualan gas sebanyak US$ 46,05 juta pada semester I-2020. RAJA juga memperoleh pendapatan toll fee sebesar US$ 5,52 juta, pendapatan gas compressor sebesar US$ 930.946, pendapatan operating maintenance sebesar US$ 285.554, dan pendapatan lain-lain sebesar US$ 219.918.

Baca Juga: Ini jadwal pembagian dividen Rukun Raharja (RAJA)

Di semester I-2020, RAJA melakukan penjualan ke PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) sebesar US$ 22,97 juta atau 49,88% dari total penjualan gas di periode tersebut.

Editor: Noverius Laoli