KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas) sudah dua kali mengoreksi target pertumbuhan industri di sepanjang tahun ini karena terdampak virus corona. Di awal tahun, sebelum ada pandemi virus corona di Indonesia, Inaplas memproyeksikan industri kimia dan plastik mampu tumbuh di kisaran 5,2%. Namun, setelah pandemi corona merebak, target tersebut dipangkas menjadi 2,5%. Adapun pada Mei ini, Sekjen Inaplas Fajar Budiono mengungkapkan, target pertumbuhan industri Olefin, Aromatik dan Plastik menjadi hanya 0,5% saja di sepanjang tahun ini.
Lagi, Inaplas koreksi target pertumbuhan industrinya menjadi 0,5% di 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas) sudah dua kali mengoreksi target pertumbuhan industri di sepanjang tahun ini karena terdampak virus corona. Di awal tahun, sebelum ada pandemi virus corona di Indonesia, Inaplas memproyeksikan industri kimia dan plastik mampu tumbuh di kisaran 5,2%. Namun, setelah pandemi corona merebak, target tersebut dipangkas menjadi 2,5%. Adapun pada Mei ini, Sekjen Inaplas Fajar Budiono mengungkapkan, target pertumbuhan industri Olefin, Aromatik dan Plastik menjadi hanya 0,5% saja di sepanjang tahun ini.