Lelang SBSN diprediksi raih penawaran capai Rp15 T



JAKARTA. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) alias sukuk negara pada Selasa (14/6) berpotensi mendulang penawaran hingga Rp 10 triliun - Rp 15 triliun.

Situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mencatat, pemerintah akan menjajakan lima seri sukuk negara.

Pertama, SPN-S 01122016 dengan imbalan diskonto yang tenggat waktuny 1 Desember 2016.


Kedua, PBS006 dengan imbalan 8,25% yang akan kadaluarsa pada 15 September 2020.

Ketiga, PBS009 dengan imbalan 7,75% yang bakal jatuh tempo pada 25 Januari 2018.

Keempat, PBS011 dengan imbalan 8,75% yang tenggat waktunya 15 Agustus 2023.

Kelima, PBS012 dengan imbalan 8,87% yang akan jatuh tempo pada 15 November 2031.

Pemerintah mematok target indikatif senilai Rp 4 triliun dari lelang sukuk pekan depan. Dana hasil lelang ditujukan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2016.

Setelmen akan berlangsung pada 16 Juni 2016.

Pada lelang sukuk negara dua pekan sebelumnya yang menghimpun penawaran Rp 9,62 triliun, pemerintah menyerap dana sebesar Rp 4,93 triliun.

Editor: Yudho Winarto