Managemen sambut positif kepercayaan pemerintah tunjuk Batik Air angkut WNI di Wuhan



KONTAN.CO.ID -  TANGERANG. Pemerintah telah menunjuk pesawat Batik Air untuk mengevakuasi WNI yang ada di Wuhan, China. Keputusan ini disambut positif managemen Batik Air.

Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, layanan operasional penerbangan bernomor ID-8618 adalah misi kemanusiaan bersama pemerintah dalam upaya mendukung program negara.

Baca Juga: Pemda Natuna tegas menolak daerahnya jadi tempat isolasi WNI dari China


"Batik Air menyampaikan terima kasih atas penunjukan dan kepercayaan pemerintah (regulator) yang telah diberikan kepada Batik Air dalam misi kemanusiaan ini," ujar Danang pada keterangan resmi yang diterima kontan.co.id pada Sabtu (01/2).

Danang mengatakan, pengoperasian pesawat Airbus 330-300CEO, 1(8 kelas bisnis dan 374 kelas ekonomi) registrasi PK-LDY Batik Air tetap sesuai dengan prosedur keamanan dan keselamatan penerbangan (safety first).

Danang menyebut, pesawat membawa 19 kru dan 30 tim medis, lepas landas dari Soekarno-Hatta pukul 13.00 waktu setempat (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07) dan dijadwalkan tiba di Tianhe Wuhan pada 19.00 waktu setempat (Time in Wuhan, Hubei, China Standard Time, GMT+ 08).

Baca Juga: Retno Marsudi sampaikan pesan ini kepada tim evakuasi WNI di China

"Pelaksanaan penerbangan berpedoman kepada prinsip-prinsip dan standar operasional prosedur (SOP) kesehatan dalam memastikan pengamanan awak pesawat, tim medis, tamu atau penumpang dan lainnya," ujar Danang.

Editor: Noverius Laoli