KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beralih ke rokok elektrik jadi pilihan sebagian perokok untuk mengurangi risiko kesehatan. Terlebih ada sejumlah riset mengungkapkan rokok elektrik menjadi opsi untuk menghentikan kebiasaan rokok. Sayangnya, rokok elektrik terbilang mahal lantaran masuk kategori Hasil Pengolahan Tembakau Lainnya (HPTL) di Indonesia. Sebut saja rata-rata harga cairan rokok elektrik alias liquid vape di Indonesia berkisar Rp 100.000-Rp 250.000 per botol. Sementara peralatan rokok elektrik dijual dengan rentang harga Rp 100.000–Rp 3 juta tergantung pada merek dan kualitasnya. Baca Juga: Harga rokok sudah naik meski masih gunakan pita cukai 2019, begini respons bea cukai
Masuk kategori hasil pengolahan tembakau lainnya, harga rokok elektrik dinilai mahal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beralih ke rokok elektrik jadi pilihan sebagian perokok untuk mengurangi risiko kesehatan. Terlebih ada sejumlah riset mengungkapkan rokok elektrik menjadi opsi untuk menghentikan kebiasaan rokok. Sayangnya, rokok elektrik terbilang mahal lantaran masuk kategori Hasil Pengolahan Tembakau Lainnya (HPTL) di Indonesia. Sebut saja rata-rata harga cairan rokok elektrik alias liquid vape di Indonesia berkisar Rp 100.000-Rp 250.000 per botol. Sementara peralatan rokok elektrik dijual dengan rentang harga Rp 100.000–Rp 3 juta tergantung pada merek dan kualitasnya. Baca Juga: Harga rokok sudah naik meski masih gunakan pita cukai 2019, begini respons bea cukai