KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Baru-baru ini Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang dikabarkan tengah menyusun rencana untuk menghilangkan mobil berbahan bakar bensin dari mobil baru di Jepang pada pertengahan 2030-an dan menetapkan tujuan untuk menjadikan semua kendaraan roda empat menjadi mobil hibrida dan mobil listrik. Hal tersebut sesuai niatan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga untuk mengurangi gas emisi menjadi nol tahun 2050, METI sedang mempertimbangkan tujuan "mengurangi emisi" dalam penjualan mobil baru dengan menjadikan semua mobil menggunakan hibrida dan listrik. Apakah langkah yang diambil Jepang tersebut akan mempengaruhi prioritas program mobil listrik Agen Pemegang Merek (APM) mobil asal Jepang di Indonesia? Henry Tanoto, Vice President Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan bahwa arah industri otomotif ke depan memang ke elektrifikasi, termasuk Indonesia.
Menanti harga mobil listrik di Indonesia lebih terjangkau
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Baru-baru ini Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang dikabarkan tengah menyusun rencana untuk menghilangkan mobil berbahan bakar bensin dari mobil baru di Jepang pada pertengahan 2030-an dan menetapkan tujuan untuk menjadikan semua kendaraan roda empat menjadi mobil hibrida dan mobil listrik. Hal tersebut sesuai niatan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga untuk mengurangi gas emisi menjadi nol tahun 2050, METI sedang mempertimbangkan tujuan "mengurangi emisi" dalam penjualan mobil baru dengan menjadikan semua mobil menggunakan hibrida dan listrik. Apakah langkah yang diambil Jepang tersebut akan mempengaruhi prioritas program mobil listrik Agen Pemegang Merek (APM) mobil asal Jepang di Indonesia? Henry Tanoto, Vice President Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan bahwa arah industri otomotif ke depan memang ke elektrifikasi, termasuk Indonesia.