Mengenal bagian-bagian pada otak manusia serta fungsinya



KONTAN.CO.ID -  Otak manusia merupakan salah satu organ yang paling penting. Juga, otak adalah organ yang paling kompleks yang dimiliki manusia. 

Otak berfungsi sebagai pusat sistem saraf pada manusia. Ada sedikit kerusakan pada otak, manusia tidak bisa melakukan aktivitas dengan normal.

Mengutip dari Live Science, otak menerima sinyal dari organ sesorik dan memberikan informasi pada otot. Berat otak manusia sekitar 1,4 kg dan terbentuk dari jutaan sel bernama neuron. 


Neuron-neuron tersebut terhubung oleh miliaran sinapsis. Sinapsis inilah yang menjadi penyalur informasi di dalam otak. 

Baca Juga: Yuk, cari tahu tentang sendi pada manusia, fungsi, serta jenis-jenisnya

Struktur otak manusia

Otak manusia terbentuk dari berbagai bagian penting. Bagian-bagian otak, bersumber dari Healthline antara lain:

  • Cerebrum
Cerebrum atau otak besar merupakan bagian terbesar dari otak. Bagian ini terbagi menjadi dua: otak kanan dan otak kiri. 

Setiap bagian dari otak besar terbagi menjadi beberapa bagian lagi yang disebut lobus. Setiap lobus memiliki fungsinya masing-masing

Pertama, lobus frontal. Bagian ini terdapat di bagian depan otak. Lobus frontal mengendalikan perilaku manusia seperti kemampuan motorik, problem solving, hingga emosi dan kontrol impuls.

Kedua, lobus parietal yang terletak di bagian belakang lobus frontal. Fungsi bagian ini adalah mencerna informasi dari bagian otak lain.

Ketiga, lobus temporal. Lobus ini terletak di area yang sama tingginya dengan telinga. Bagian ini berfungsi untuk mengingat bentuk, bahasa, dan memahami emosi dan interaksi orang lain.

Keempat, lobus okspital. Lobus ini terletak di bagian belakang otak. Fungsi bagian ini adalah mengendalikan penglihatan.

Baca Juga: Mengenal jenis-jenis pembuluh darah manusia beserta fungsinya

  • Cerebellum
Otak kecil atau cerebellum terletak di bagian belakang otak, tepatnya di bawah lobus okspital. Fungsi otak kecil untuk menggerakkan motorik halus manusia. Motorik halus berfungsi pada pergerakan tangan dan kaki. 

Menulis dan menggerakkan jari-jari merupakan contoh pergerakan motorik halus. Bagian otak ini juga membantu tubuh menjaga keseimbangan, koordinasi, dan posisi tubuh.