KONTAN.CO.ID - BEIJING. Bank sentral China menilai tidak ada kebutuhan mendesak untuk melonggarkan kebijakan moneter lebih lanjut, tetapi akan menjaga kondisi akomodatif untuk mendukung pemilihan ekonominya, menurut empat sumber pembuat kebijakan yang dikutip Reuters. Sebuah rebound yang lebih kuat dari perkiraan dalam aktivitas pada kuartal kedua telah mengurangi urgensi People's Bank of China (PBOC) untuk mengambil tindakan, setelah pembuat kebijakan mengumumkan langkah-langkah darurat yang belum pernah terjadi sebelumnya di awal tahun untuk menangani guncangan akibat krisis akibat virus corona. Menurut sumber Reuters yang terlibat dalam pembahasan kebijakan internal, PBOC juga ingin menghindari efek samping yang disebabkan oleh stimulus yang berlebihan, seperti lonjakan utang dan risiko bubble di pasar properti.
PBOC hentikan pelonggaran seiring pemulihan ekonomi, waspadai stimulus berlebih
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Bank sentral China menilai tidak ada kebutuhan mendesak untuk melonggarkan kebijakan moneter lebih lanjut, tetapi akan menjaga kondisi akomodatif untuk mendukung pemilihan ekonominya, menurut empat sumber pembuat kebijakan yang dikutip Reuters. Sebuah rebound yang lebih kuat dari perkiraan dalam aktivitas pada kuartal kedua telah mengurangi urgensi People's Bank of China (PBOC) untuk mengambil tindakan, setelah pembuat kebijakan mengumumkan langkah-langkah darurat yang belum pernah terjadi sebelumnya di awal tahun untuk menangani guncangan akibat krisis akibat virus corona. Menurut sumber Reuters yang terlibat dalam pembahasan kebijakan internal, PBOC juga ingin menghindari efek samping yang disebabkan oleh stimulus yang berlebihan, seperti lonjakan utang dan risiko bubble di pasar properti.