Penjualan Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) tertekan, tapi laba tumbuh di semester I



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk membukukan penurunan pejualan bersih sepanjang semester I 2020. Emiten dengan kode INKP itu mengantongi penjualan bersih hingga US$ 1,48 miliar atau turun 5,75% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Mengutip laporan keuangannya, ekspor INKP di semester I 2020 mencapai US$ 807,49 juta atau mendominasi hingga 54,41% dari total penjualan. Adapun penjualan ekspor itu meningkat 6,99% year on year (YoY), dari sebelumnya US$ 754,69 juta.

Baca Juga: Sengketa hak waris keluarga Eka Tjipta, tuntutan Freddy Widjaja & aset Rp 737 triliun


Di sisi lain, penjualan lokal INKP dibukukan menurun 17,48% YoY menjadi Rp 676,61 juta.

Dilihat secara geografis, mayoritas pasar ekspor INKP adalah Asia sebesar US$ 446,13 juta. Penjualan ke Asia itu lebih mini 10,3% YoY, dari sebelumnya US$ 497,37 juta.

Setelah Asia, pasar ekspor INKP adalah Eropa yang mencapai US$ 133,1 juta. Jumlah ini meningkat 60,52% YoY dari sebelumnya US$ 82,92 juta.

Baca Juga: Saham-saham ini dinilai punya valuasi murah, simak rekomendasinya

Peningkatan penjualan sepanjang semester I 2020 juga dialami untuk ekspor ke Afrika, Timur Tengah, dan Australia. Sementara ekspor yang mengalami penurunan selain pasar Asia adalah Amerika.

Jika dilihat dari jenis produknya, penjualan kertas budaya dan pulp mengalami tekanan hingga 9,38% YoY menjadi US$ 917,88 juta. Di sisi lain, penjualan kertas industri, tisu, dan lain-lain terkerek tipis 0,91% YoY menjadi US$ 566,23 juta.

Editor: Noverius Laoli