KONTAN.CO.ID - Tak hanya bagian tengah dan kiri, dada bagian kanan juga rentan mengalami sakit. Anda perlu mengetahui beberapa faktor penyebab nyeri dada sebelah kanan.

Tujuannya, agar Anda bisa mendapat perawatan yang sesuai dengan cepat. Umumnya, nyeri yang terasa di dada terjadi karena kecelakaan atau ada bagian tertentu yang mengalami peradangan.

Melansir Medical News Today, nyeri dada bisa terjadi saat stres yang Anda alami cukup tinggi. Selain menyebabkan nyeri dada, stres juga ditandai dengan kondisi yang lain. Misalnya, pusing, sesak napas, dan palpitasi jantung.

Tidak hanya stres, tentu saja masih banyak faktor lain yang menimbulkan rasa nyeri di bagian dada.

Tulang rusuk patah

Tulang rusuk berguna untuk melindungi organ-organ di belakangnya. Anda dapat mengalami nyeri dada saat jenis tulang itu retak atau patah.

Biasanya, tulang rusuk patah akibat kecelakaan. Namun, ada pula kasus di mana tulang rusuk patah akibat batuk terlalu keras.

Baca Juga: Cara mengenali potensi penyakit jantung, cek dari tanda-tanda di kulit dan kuku

Pneumonia

Penyebab nyeri dada sebelah kanan selanjutnya adalah pneumonia. Pneumonia adalah kondisi di mana paru-paru mengalami infeksi, entah karena virus, bakteri, atau benda asing lainnya.

Nyeri dada akan terasa semakin parah saat penderita pneumonia bernapas atau batuk.

Ketegangan otot

Medical News Today mengatakan, otot tegang dapat menimbulkan rasa nyeri. Untuk menghindari masalah tersebut, Anda perlu berhati-hati saat olahraga atau melakukan aktivitas lainnya.

Supaya rasa nyeri bisa lebih cepat hilang, tak ada salahnya untuk mencoba obat apotek.

Baca Juga: Mengalami nyeri perut sebelah kiri? Ini 5 penyebabnya