KONTAN.CO.ID - Penurunan harga BBM Pertalite menjadi Rp 6.450 per liter atau setara dengan Premium telah diterapkan di 11 kota/kabupaten di Jawa Tengah dan DIY. 

Ke-11 kota/kabupaten tersebut di antaranya adalah Kota Semarang, Kabupaten Sleman, Kabupaten Tegal, Kabupaten Jepara, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Pati, Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Klaten. 

Program bernama Langit Biru ini hadir untuk mengajak masyarakat merasakan langsung penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan kualitas lebih baik guna meningkatkan kualitas udara yang bersih dan sehat.

Pjs. Unit Manager Communication & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra mengatakan, pada program ini Pertamina memberikan harga khusus pembelian Pertalite seharga Premium (Rp.6.450,- per liter) untuk konsumen kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, angkutan umum kota (angkot) serta taksi plat kuning.

Baca Juga: Promo harga Pertalite dihadirkan Pertamina di sejumlah wilayah Jakarta

Program edukasi dan promosi ini merupakan bentuk dukungan kepada Pemerintah sesuai Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran Udara, yang perlu menjadi perhatian seluruh pihak. 

“Upaya mengurangi pencemaran udara, dapat dilakukan melalui pengendalian emisi gas buang kendaraan bermotor. Salah satunya dengan penggunaan BBM yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan”, ungkap Arya dalam keterangan resminya Senin (23/11). 

BBM yang lebih berkualitas memiliki kadar oktan (Research Octane Number/RON) tinggi, sehingga lebih ramah lingkungan karena rendah emisi.  Selain itu, BBM yang lebih berkualitas akan berdampak positif terhadap performa kendaraan serta lebih irit konsumsi BBM karena pembakaran di ruang mesin lebih sempurna. 

Karenanya, Arya menjelaskan, Pertamina terus mendorong penggunaan produk BBM berkualitas yakni Pertalite dengan RON 90, Pertamax RON 92 dan Pertamax Turbo RON 98.

Baca Juga: Pertamina kembali dirikan Pertashop di kawasan Jawa Barat