KONTAN.CO.ID - TEMBAGAPURA. PT Freeport Indonesia saat ini tengah mengembangkan dua tambang bawah yakni Grasberg Block Cave (GBC) dan Deep Mill Level Zone (DMLZ). Pasalnya open pit Grasberg akan selesai penambangannya pada tahun ini. Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas menyampaikan dalam masa transisi dari penambangan terbuka ke underground mining akan berpengaruh terhadap produksi. Ia memperkirakan penurunan produksi tahun ini dan tahun depan akan berkisar 40% sampai 50% dari kondisi normal. Baca Juga: Freeport ajukan tambahan kuota produksi konsentrat tembaga hingga 300.000 ton
Produksi Freeport Indonesia tahun 2019 dan 2020 akan turun hingga 50%
KONTAN.CO.ID - TEMBAGAPURA. PT Freeport Indonesia saat ini tengah mengembangkan dua tambang bawah yakni Grasberg Block Cave (GBC) dan Deep Mill Level Zone (DMLZ). Pasalnya open pit Grasberg akan selesai penambangannya pada tahun ini. Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas menyampaikan dalam masa transisi dari penambangan terbuka ke underground mining akan berpengaruh terhadap produksi. Ia memperkirakan penurunan produksi tahun ini dan tahun depan akan berkisar 40% sampai 50% dari kondisi normal. Baca Juga: Freeport ajukan tambahan kuota produksi konsentrat tembaga hingga 300.000 ton