KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk (PTPP) Novel Arsyad optimis Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang atau Grand Batang City dapat dilirik banyak investor. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Seremoni Implementasi Rencana Tahap Kedua Industri Baterai Listrik Terintegrasi di KIT Batang, Subang Jawa Tengah, Rabu (8/6). Novel Arsyad mengatakan, dengan adanya pelaksanaan seremoni tersebut membuktikan bahwa KIT Batang sangat diminati oleh para investor raksasa. Hal tersebut terbukti dari telah habisnya penjualan area lahan fase pertama dari KIT Batang seluas 450 hektar sehingga saat ini pengembangan KIT Batang memasuki fase kedua dimana pengembangan kawasan mencakup seluas 1.000 hektar. "KIT Batang merupakan salah satu kawasan pilihan di Indonesia yang ditawarkan dapat menjadi sentra industri baru dengan harapan dapat mendatangkan investor asing untuk berinvestasi di Indonesia," ujar Novel dalam siaran pers, Jumat (10/6).
PTPP Optimistis KIT Batang Dilirik Banyak Investor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk (PTPP) Novel Arsyad optimis Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang atau Grand Batang City dapat dilirik banyak investor. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Seremoni Implementasi Rencana Tahap Kedua Industri Baterai Listrik Terintegrasi di KIT Batang, Subang Jawa Tengah, Rabu (8/6). Novel Arsyad mengatakan, dengan adanya pelaksanaan seremoni tersebut membuktikan bahwa KIT Batang sangat diminati oleh para investor raksasa. Hal tersebut terbukti dari telah habisnya penjualan area lahan fase pertama dari KIT Batang seluas 450 hektar sehingga saat ini pengembangan KIT Batang memasuki fase kedua dimana pengembangan kawasan mencakup seluas 1.000 hektar. "KIT Batang merupakan salah satu kawasan pilihan di Indonesia yang ditawarkan dapat menjadi sentra industri baru dengan harapan dapat mendatangkan investor asing untuk berinvestasi di Indonesia," ujar Novel dalam siaran pers, Jumat (10/6).