KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Senin (28/5/2025) mengumumkan gencatan senjata tiga hari pada bulan Mei dalam perang dengan Ukraina untuk menandai peringatan 80 tahun kemenangan Uni Soviet dan sekutunya dalam Perang Dunia Kedua. Mengutip Reuters, langkah Putin tampaknya ditujukan untuk memberi isyarat bahwa Rusia masih tertarik pada perdamaian - sesuatu yang diragukan oleh Ukraina dan sekutu-sekutunya di Eropa. Pemerintahan Presiden Donald Trump di Washington tampaknya menjadi tidak sabar dengan upaya-upaya yang tersendat-sendat antara Rusia dan Ukraina menuju perdamaian.
Putin Umumkan Gencatan Senjata 8-10 Mei, Tapi Ukraina Inginkan Hal Ini
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Senin (28/5/2025) mengumumkan gencatan senjata tiga hari pada bulan Mei dalam perang dengan Ukraina untuk menandai peringatan 80 tahun kemenangan Uni Soviet dan sekutunya dalam Perang Dunia Kedua. Mengutip Reuters, langkah Putin tampaknya ditujukan untuk memberi isyarat bahwa Rusia masih tertarik pada perdamaian - sesuatu yang diragukan oleh Ukraina dan sekutu-sekutunya di Eropa. Pemerintahan Presiden Donald Trump di Washington tampaknya menjadi tidak sabar dengan upaya-upaya yang tersendat-sendat antara Rusia dan Ukraina menuju perdamaian.