Rahasia kehidupan Vladimir Putin dan teori konspirasi di Rusia



KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengelilingi dirinya dengan kabut kerahasiaan yang begitu tebal. Alhasil, sekarang tidak jelas di mana dia tinggal, berapa banyak anak atau kekasih yang dia miliki, apakah kesehatannya menurun, atau apakah dia berencana untuk tetap berkuasa.

Melansir The Daily Beast, kecintaan Putin terhadap kerahasiaan telah lama meningkatkan rumor dan teori konspirasi di Moskow. Tapi 2020 adalah tahun di mana rumor tentang dirinya menjadi tidak terkendali. Didorong oleh rumor online, media Rusia sekarang mulai berani untuk menerbitkannya.

Sejumlah tabloid, misalnya, pada tahun ini menuliskan cerita bahwa presiden Rusia sakit dan siap untuk mundur dari Kremlin, setelah Putin, yang berusia 68 tahun, mengalami batuk-batuk pada pertemuan dengan pemerintah pada 19 November. Sejak saat itu, gosip mengenai kesehatan Putin menjadi berlebihan.


Beberapa media menyatakan presiden menderita kanker, yang lain mendiagnosis dia dengan penyakit Parkinson. Video Putin yang sedang bermain-main dengan folder pada bulan Oktober memicu desas-desus bahwa dia menderita semacam kondisi kesehatan yang merosot.

Baca Juga: Kremlin: Vladimir Putin akan disuntik vaksin virus corona

Karena para ideolog pro-Putin sering menekankan "Rusia adalah Putin," demikian laporan media menganalisis kesehatan Putin sebagai masalah vital masa depan Rusia.

Namun, semua artikel tersebut tanpa disertai bukti sedikitpun. Hal terdekat yang Anda dapatkan dari laporan kesehatan Kremlin resmi adalah sesekali tampak pemotretan Putin tengah bertelanjang dada.

Baca Juga: Parlemen Rusia pilih hukuman penjara untuk pelaku ujaran kebencian

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie