KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham emiten perbankan masih tetap menjadi primadona. Empat saham bank big cap terus menorehkan pergerakan positif dan meningkat lebih 2% sepekan terakhir. Saham Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) bergerak paling kencang dan menyentuh harga tertinggi sepanjang masa. Saham BBRI ditutup menguat 0,4% pada Senin (22/5), ke level Rp 5.425. Dalam sepekan terakhir, saham BBRI menguat 5,34%.
Saham Bank Mandiri (BMRI) juga menguat kencang sebesar 4,50% dalam seminggu belakangan. Sedangkan saham Bank Central Asia (BBCA) naik 2,27%. Hanya saham Bank Negara Indonesia (BBNI) yang turun 1,67%.
Baca Juga: Harga Saham Bank Blue Chip Naik Terus, Mana yang Bagus Dibeli? Analis BCA Sekuritas Achmad Yaki memandang bahwa kenaikan saham BBRI dipengaruhi pertumbuhan kreditnya di segmen UMKM, dengan margin bunga lebih tinggi dibandingkan segmen lainnya. "Margin kredit UMKM lebih tebal dari kredit consumer atau kredit korporasi. Hal ini bisa membuat laba BBRI tumbuh lebih tinggi," kata Achmad, Senin (22/5). Margin bunga bersih BBRI mencapai 7,82% dibandingkan industri yang sebesar 4,77%.
Dari empat bank besar, Yaki melihat pergerakan BBNI dan BMRI secara tehnikal tertinggal dari BBCA dan BBRI. Sehingga menurutnya, akumulasi beli di harga level saat ini masih cukup menarik.
Baca Juga: BSI Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Drektur IT Diganti Dia merekomendasikan beli saham BMRI dengan target harga Rp 6.000, beli BBNI dengan target harga Rp 11.550, dan beli BBRI dengan target Rp 5.800.
Editor: Noverius Laoli