KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) akhirnya beranjak dari zona gocap (Rp 50). Pada penutupan perdagangan hari ini, saham entitas usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) tersebut ditutup di level Rp 55, turun 6,78% atau mentok auto rejection bawah. Jika dicermati, pergerakan saham BRMS hari ini fluktuatif. BRMS sempat menyentuh level Rp 61 yang merupakan level tertingginya tahun ini, sebelum pada akhirnya kembali melemah ke level Rp 55. Sebagai gambaran, Selasa (1/9) saham BRMS ditutup di level 59 per saham. Rumor dan isu pun bertebaran terkait kenaikan harga saham yang dialami oleh BRMS. Salah satu selentingan yang muncul adalah rencana akuisisi tambang emas milik BRMS oleh salah satu entitas Grup Astra.
Saham Bumi Resources Minerals (BRMS) bangkit dari level gocap, apa pendorongnya?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) akhirnya beranjak dari zona gocap (Rp 50). Pada penutupan perdagangan hari ini, saham entitas usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) tersebut ditutup di level Rp 55, turun 6,78% atau mentok auto rejection bawah. Jika dicermati, pergerakan saham BRMS hari ini fluktuatif. BRMS sempat menyentuh level Rp 61 yang merupakan level tertingginya tahun ini, sebelum pada akhirnya kembali melemah ke level Rp 55. Sebagai gambaran, Selasa (1/9) saham BRMS ditutup di level 59 per saham. Rumor dan isu pun bertebaran terkait kenaikan harga saham yang dialami oleh BRMS. Salah satu selentingan yang muncul adalah rencana akuisisi tambang emas milik BRMS oleh salah satu entitas Grup Astra.