Saham-saham yang banyak dilego asing saat IHSG menguat, Jumat (11/9)



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat 2,56% atau naik 125,25 poin ke level 5.016,71 pada penutupan perdagangan Jumat (11/9).

IHSG sempat menyentuh level terendah 4.754,79 pada pembukaan perdagangan sebelum rebound. Kendati menguat, asing membukukan net sell atau jual bersih Rp 2,26 triliun di seluruh pasar.

Mengutip data RTI,  seluruh sektor menguat. Penguatan terbesar antara lain sektor barang-barang konsumsi yang naik 3,95% ke 1.908,91, kemudian sektor tambang menguat 3,73% ke 1.370,91, sektor konstruksi menguat 3,65% ke 308,562 dan sektor infrastruktur yang menguat 3,64% ke 823,39 serta sektor perkebunan menguat 3,38% ke 1.153,47.


Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 14,23 miliar dengan nilai transaksi Rp 14,00 triliun. Sebanyak 299 emiten menguat, 158 emiten turun dan 119 emiten lainnya flat.

Baca Juga: IHSG melesat 2,56%, ini saham-saham yang diborong asing, Jumat (11/9)

Asing membukukan net sell terhadap saham-saham big cap perbankan. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 1,1 triliun. Kendati banyak dilepas asing, tapi saham BBCA ditutup menguat `1,64% ke level Rp 29.525 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 82,6 juta dengan nilai transaksi Rp 2,4 triliun.

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) RP 387,5 miliar.  Saham BBRI juga menguat 2,2% ke Rp 3.250 per saham meski dilanda aksi jual asing. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 586,5 juta dengan nilai transaksi Rp 1,9 triliun.

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 181,8 miliar. Saham BMRI juga ditutup menguat 1,86% ke level Rp 5.475 per saham.  Total volume perdagangan saham BMRI mencapai 138,5 miliar dengan nilai transaksi Rp 741,7 miliar.

Baca Juga: IHSG naik 2,56% ke 5.016 pada Jumat (11/9), jual bersih asing capai Rp 2,26 triliun

Berikut 10 saham paling banyak dilego asing pada perdagangan Jumat (11/9):

Editor: Noverius Laoli