Sejarah Google dan lahirnya sistem operasi Android



KONTAN.CO.ID - Google merayakan ulang tahun yang ke-23 pada 27 September 2021. Sejarah Google dimulai oleh Larry Page dan Sergey Brin pada 1996. 

Pendiri Google, Larry Page dan Sergey Brin bertemu di Universitas Stanford, Amerika Serikat, pada 1995 sebagai mahasiswa pasca-sarjana. 

Dirangkum dari laman Britannica, sejarah Google dimulai saat Brin dan Page tertarik dengan gagasan untuk mengekstraksi makna dari kumpulan data yang terkumpul di Internet. 


Kedua pendiri Google ini mulai bekerja dari kamar asrama Page di Stanford untuk merancang jenis teknologi pencarian terbaru, yang mereka beri nama BackRub. 

Pada pertengahan 1998, Brin dan Page mulai menerima pendanaan dari luar. Salah satu investor pertama mereka adalah Andy Bechtolsheim, pendiri Sun Microsystems, Inc.

Baca Juga: Google Doodle hari ini tampilkan kue, rayakan ulang tahun mesin pencari yang ke-23

Mereka akhirnya mengumpulkan sekitar US$ 1 juta dari investor, keluarga, dan teman-teman, kemudian membangun tempat di Menlo Park, California, dengan nama Google. 

Nama ini berasal dari kesalahan ejaan googol yakni istilah matematika untuk angka satu diikuti oleh seratus nol dalam desimal. Pada pertengahan 1999, ketika Google menerima pendanaan modal ventura senilai US$ 25 juta, Google memproses 500.000 pencarian per hari.

Aktivitas pencarian di Google mulai meledak pada 2000, ketika Google menjadi mesin pencari untuk salah satu situs paling populer, Yahoo!. 

Di 2004, ketika layanan Yahoo! ditiadakan dengan layanan Google, pencarian di Google mampu mencapai 200 juta kali sehari. 

Pertumbuhan itu terus berlanjut, hingga akhir 2011 Google menangani sekitar tiga miliar pencarian per hari.

Nama perusahaan menjadi begitu umum sehingga menjadi istilah yang umum digunakan saat orang ingin mencari sesuatu di internet, maka tinggal menyebut kata Google di internet.

Baca Juga: Inilah game Android terbaik bulan September 2021, terbaru dan paling seru!