Semakin suram, gelombang baru kasus Covid-19 melanda AS dan Eropa jelang musim dingin



KONTAN.CO.ID - MILAN/CHICAGO. Kondisi pandemi virus corona atau Covid-19 global semakin mencemaskan. Amerika Serikat, Rusia, Prancis, dan banyak negara lain mencatat rekor infeksi virus corona. Kondisi ini memaksa beberapa negara untuk memberlakukan pembatasan baru.

Reuters memberitakan, kesuraman membebani pasar keuangan global pada hari Senin karena lonjakan infeksi mengaburkan prospek ekonomi. 

Saham AS mengalami hari terburuk dalam lebih dari tujuh minggu karena rekor kasus virus corona ganda dan kebuntuan politik dalam negosiasi untuk memberikan lebih banyak bantuan stimulus ekonomi.


Kabar bahwa vaksin yang sedang dikembangkan oleh University of Oxford dan AstraZeneca Plc menghasilkan respons imun pada orang tua dan muda sedikit memberikan rasa lega.

Baca Juga: Tiap empat menit, satu warga Iran meninggal karena virus corona

Tetapi, Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock memperingatkan bahwa vaksin tersebut tidak akan tersedia secara luas sampai tahun depan dan berkata, "Kita belum sampai ke sana".

Vaksin apa pun menghadapi rintangan ilmiah dan hubungan masyarakat. Survei menunjukkan hanya sekitar setengah orang Amerika yang akan mendapatkan vaksinasi Covid-19 karena kekhawatiran tentang keamanan, keefektifan, dan proses persetujuan.

Baca Juga: Kasus Covid-19 melonjak, Malaysia perpanjang lockdown parsial hingga 9 November

Di Amerika Serikat, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit mencapai angka tertinggi dalam dua bulan, membebani sistem perawatan kesehatan di beberapa negara bagian.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie