KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas industri dan bisnis kembali bergerak naik seiring dengan kondisi new normal yang telah diberlakukan. Sejalan dengan itu, permintaan (demand) gas pipa dan niaga ditaksir bakal kembali menanjak hingga ke level normal dalam beberapa bulan ke depan. Komite Bagian Gas Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Jugi Prajogio mengungkapkan, peningkatan demand terjadi secara bertahap dan belum bisa dipastikan bakal berjalan dengan stabil. Kendati begitu, meningkatnya mobilitas orang dan barang memicu aktivitas bisnis dan industri. Dari situ, permintaan energi pun akan menanjak, termasuk untuk gas pipa dan niaga.
Sempat anjlok, pemintaan gas pipa dan niaga baru pulih mulai September 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas industri dan bisnis kembali bergerak naik seiring dengan kondisi new normal yang telah diberlakukan. Sejalan dengan itu, permintaan (demand) gas pipa dan niaga ditaksir bakal kembali menanjak hingga ke level normal dalam beberapa bulan ke depan. Komite Bagian Gas Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Jugi Prajogio mengungkapkan, peningkatan demand terjadi secara bertahap dan belum bisa dipastikan bakal berjalan dengan stabil. Kendati begitu, meningkatnya mobilitas orang dan barang memicu aktivitas bisnis dan industri. Dari situ, permintaan energi pun akan menanjak, termasuk untuk gas pipa dan niaga.