Siap menengahi, Trump sebut India dan China memiliki konflik besar



KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan, India dan China memiliki konflik besar. Dan, kedua negara mungkin tidak bahagia dengan kondisi itu.

"Dua negara dengan (masing-masing) 1,4 miliar penduduk. Dua negara dengan militer yang sangat kuat," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, Kamis (28/5), seperti dikutip Reuters.

"Dan India tidak bahagia, dan mungkin China tidak bahagia. Tapi, saya bisa memberitahu Anda, saya memang berbicara dengan Perdana Menteri (India Narendra) Modi," ujarnya.


Baca Juga: India tolak tawaran Trump untuk jadi penengah atas konflik di perbatasan dengan China

"Dia (Modi) tidak, dia tidak senang dengan apa yang terjadi dengan China," tambah Trump.

Komentar itu menyusul kicauan Trump di Twitter sehari sebelumnya yang menyebutkan, AS telah menyampaikan kepada India dan China bahwa siap menengahi "perselisihan perbatasan mereka yang membara".

Ini pertama kali Trump memasukkan AS ke dalam diplomasi India-China.

Namun, para pejabat India menyatakan keterkejutannya atas pernyataan Trump terbaru yang menyebutkan, dia sudah berbicara dengan Perdana Menteri Modi.

Baca Juga: Kegiatan militer meningkat, perbatasan India-China memanas

Editor: S.S. Kurniawan