KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah sentimen negatif mendera pengusaha importir air conditioner (AC) beberapa waktu belakangan ini. Mulai dari seleksi impor AC sehingga peritel mengeluh terjadi kelangkaan AC di pasar, hingga kelangkaan kontainer di pelabuhan. Dua hal ini dinilai pelaku usaha menjadi biang kerok harga AC impor akan melambung di tingkat ritel. Sebagai informasi saja, seleksi impor barang konsumsi diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 68 Tahun 2020 Tentang Ketentuan Impor Alas Kaki, Elektronik, dan Sepeda Roda Dua dan Roda Tiga. Adanya kebijakan yang terburu-buru diimplementasikan ini membuat importir AC jadi kelabakan. Mereka mengeluh terjadi hambatan importasi AC karena perizinan impor (PI) tidak kunjung keluar dari Kemendag. Namun belakangan pada November, PI sudah diterima sejumlah pengusaha. Kendati demikian, importir tidak puas karena kuota impor tidak sesuai dengan permintaan dan rencana penjualan.
Siap-siap, dua hal ini bisa bikin harga AC melambung
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah sentimen negatif mendera pengusaha importir air conditioner (AC) beberapa waktu belakangan ini. Mulai dari seleksi impor AC sehingga peritel mengeluh terjadi kelangkaan AC di pasar, hingga kelangkaan kontainer di pelabuhan. Dua hal ini dinilai pelaku usaha menjadi biang kerok harga AC impor akan melambung di tingkat ritel. Sebagai informasi saja, seleksi impor barang konsumsi diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 68 Tahun 2020 Tentang Ketentuan Impor Alas Kaki, Elektronik, dan Sepeda Roda Dua dan Roda Tiga. Adanya kebijakan yang terburu-buru diimplementasikan ini membuat importir AC jadi kelabakan. Mereka mengeluh terjadi hambatan importasi AC karena perizinan impor (PI) tidak kunjung keluar dari Kemendag. Namun belakangan pada November, PI sudah diterima sejumlah pengusaha. Kendati demikian, importir tidak puas karena kuota impor tidak sesuai dengan permintaan dan rencana penjualan.