KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) berencana untuk menerbitkan maksimal 7,16 miliar saham baru. Penerbitan saham baru ini dilakukan dengan skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) III dengan nilai nominal Rp 200 per saham. Melansir dari keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), emiten petrokimia ini melakukan rights issue untuk memperkuat kondisi keuangan perseroan. Hal ini tidak lepas dari rencana TPIA dan entitas anak usaha untuk menambah kapasitas produksinya di masa mendatang. Baca Juga: Mega Manunggal Property (MMLP) targetkan pendapatan Rp 250 miliar tahun depan
Simak rekomendasi analis soal rencana Chandra Asri (TPIA) gelar rights issue
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) berencana untuk menerbitkan maksimal 7,16 miliar saham baru. Penerbitan saham baru ini dilakukan dengan skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) III dengan nilai nominal Rp 200 per saham. Melansir dari keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), emiten petrokimia ini melakukan rights issue untuk memperkuat kondisi keuangan perseroan. Hal ini tidak lepas dari rencana TPIA dan entitas anak usaha untuk menambah kapasitas produksinya di masa mendatang. Baca Juga: Mega Manunggal Property (MMLP) targetkan pendapatan Rp 250 miliar tahun depan