KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) terus diburu investor. Pada penutupan perdagangan Senin (8/6) saham BBTN melonjak 11,37% ke level Rp 1.175. Transaksi saham BBTN juga cukup besar dengan volume perdagangan mencapai 3,4 juta lembar saham dengan nilai transaksi mencapai lebih dari Rp 400 miliar. Jika dihitung sejak penutupan pada 29 Mei 2020 yang kala itu harga saham BBTN sekitar Rp 760, maka saham emiten bank yang fokus pada pembiayaan perumahan tersebut telah naik sekitar 54% hingga saat ini. Analis Mandiri Sekuritas Tjandra Lienandjaja menargetkan harga saham BBTN bisa mencapai Rp 1.350. Hal ini didukung oleh kinerja bisnis BTN, khususnya di segmen KPR Subsidi masih terus tumbuh.
Simak rekomendasi para analis untuk saham BBTN
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) terus diburu investor. Pada penutupan perdagangan Senin (8/6) saham BBTN melonjak 11,37% ke level Rp 1.175. Transaksi saham BBTN juga cukup besar dengan volume perdagangan mencapai 3,4 juta lembar saham dengan nilai transaksi mencapai lebih dari Rp 400 miliar. Jika dihitung sejak penutupan pada 29 Mei 2020 yang kala itu harga saham BBTN sekitar Rp 760, maka saham emiten bank yang fokus pada pembiayaan perumahan tersebut telah naik sekitar 54% hingga saat ini. Analis Mandiri Sekuritas Tjandra Lienandjaja menargetkan harga saham BBTN bisa mencapai Rp 1.350. Hal ini didukung oleh kinerja bisnis BTN, khususnya di segmen KPR Subsidi masih terus tumbuh.